HK News

Foto

U2OK, IRAW dan ZIYAP Optimis Menang di Pilgub Kaltara, Masa Kampanye 26 September Sampai 5 Desember 2020

TANJUNG SELOR - Setelah pencabutan dan penetapan nomor urut untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara 2020 yang dilakukan di Gedung Wanita jalan Serindit Tanjung Selor, tiga pasangan calon optimis bisa memenangkan Pilgub Kaltara. 

Untuk diketahui, nomor urut 1 didapatkan pasangan calon Udin Hianggio-Undunsyah, nomor urut 2 Irianto Lambrie-Irwan Sabri, dan nomor urut 3 palson Zainal Arifin Paliwang-Yansen TP. 

Irianto dengan jargon IRAW mengatakan mungkin ini pertanda baik  dan keberuntungan. 

"Semoga IRAW bisa menang dalam Pilgub 9 Desember 2020 mendatang. kita harus optimis masyarakat Kaltara sudah menikmati apa yang dikerjakan dalam 7 tahun ini dengan segala kelebihan dan kekurangannya," jelasnya. 

Sementara itu, pasangan calon yang mendapat nomor urut 1 yakni H. Udin Hianggio dan H. Undunsyah yang ketika keluar langsung membawa poster gambar dirinya dan pasangannya serta angka 1 sembari mengacungan telunjuknya yang berarti satu. H. Udin berharap dengan nomor urut 1 ini, menjadi pertanda baik. 

"Insya Allah kita yakin sama dengan detik-detik terakhir, Alhamdulilah masih bisa dapat (parpol pengusung). Mudah-mudahan ini menjadi petunjuk untuk menjadi yang terbaik. Kita berserah diri Allah yang tentukan segalanya. Bukan jabatan yang menjadi tujuan kita melainkan untuk pengabdian kepada masyarakat," jelas H. Udin. 

Selanjutnya pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Drs. Zainal A. Paliwang dan Dr. Yansen TP yang mendapat nomor urut 3 pada pencabutan dan penetapan nomor urut.

Zainal A. Paliwang mengatkan dirinya serta pasangannya optimis untuk mengalahkan dua petahana pada 9 Desember 2020 mendatang. 

"Alhamdulillah sudah banyak contoh nomor 3 menumbangkan petahana. Kami berdua sangat optimis, kita harus optimis akan menang pada pemilihan tanggal 9 Desember nanti," kata Zainal. 

Disisi lain, Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami menyampaikan permohonan maaf bagi yang idak bisa menyaksikan langsung proses pengundian dan penetapan nomor urut karena kegiatan tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal itu sesuai dengan PKPU nomor 13 tahun 2020.

"Kami memohon maaf bagi yang belum atau tidak bisa di lokasi acara, karena ini untuk menghindari adanya klaster pilkada. Kemudian setelah ini sesuai PKPU nomor 5 tahun 2020 akan memasuki tahapan selanjutnya yaitu masa kampanye dimulai sejak tanggal 26 September hingga 5 Desember 2020," pungkasnya.(HK


0 Comments

leave a reply

Recent Posts

Hot News

Categories