HK News

Foto

45 Sampel Pangan Diperiksa BPOM di Pasar Tenguyun, Semuanya Bebas 4 Bahan Berbahaya

hariankaltara.com, TARAKAN - Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (POM) Kota Tarakan menguji 45 sampel pangan dari Pasar Tenguyun di jalan Kusuma Bangsa.

Badan POM didampingi petugas dari Dinas Perdagangan dan Koperasi (Disdagkop) Kota Tarakan.

Petugas gabungan memasuki pasar dan mendatangi pedagang secara acak hingga mendapatkan 45 sampel pangan baik hasil olahan dan pangan berupa ikan dan daging ayam. 

Pengawas Farmasi dan Makanan Badan POM Kota Tarakan Hani Dwi Kusnanti mengatakan, kegiatan ini merupakan program pasar aman dari bahan berbahaya di provinsi Kalimantan Utara.

"Kita melakukan Bimtek ke petugas pengawas pasar bagaimana cara pengambilan sampel di pasar dan mengujinya dari 4 bahan berbahaya seperti rhodamine b, boraks, formalin dan methanil yellow. 

"Jadi kita ambil sampel pangan yang sering ditemukan mengandung 4 bahan berbahaya tadi ya, ada bakso, tahu, terasi berwarna merah, kerupuk, bumbu masak berwarna kuning dan merah," ujar Hani. 

Menurutnya, ini program Badan POM serentak di 34 provinsi di Indonesia. Khusus wilayah Kaltara, pasar Tenguyun di Kota Tarakan sebagai sampel untuk tahun ini.

"Akan berkelanjutan di pasar lain di Kaltara, ini kita mengambil lokus pasar ini minta pertimbangan dari Disdagkop," kata dia. 

"Ada 45 sampel, butuh 30 menit untuk 1 sampel. Ini uji rapid test kid jadi identifikasi awal, kalau kita temukan bahan berbahaya akan kita uji di laboratorium di Samarinda," tambahnya. 

Kepala Badan POM Kota Tarakan Musthofa Anwari menyebutkan hasil pemeriksaan 45 sampel ini sudah ada. Semuanya dinyatakan aman dari 4 bahan berbahaya bagi kesehatan seperti yang disebutkan di atas. 

"Dari 45 sampel yang kita uji hasilnya aman dari 4 bahan berbahaya," jelasnya, Senin, 3 Agustus 2020.(hk1


0 Comments

leave a reply

Recent Posts

Hot News

Categories