HK News

Foto

Kaltara Penyangga IKN, Pengusaha Bisa Investasi ke Kaltara

Tanjung Selor - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) memiliki potensi investasi besar pada Sumberdaya Alam (SDA), khususnya pada bidang energi, pertanian, kehutanan dan kelautan. Pada Investment Forum yang diselenggarakan oleh Tempo Media, hadir secara daring dari Command Centre Gedung Gabungan Dinas Tanjung Selor, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara Suriansyah memaparkan potensi provinsi termuda ini.

Khususnya dalam menghadapi kepindahan ibu kota negara, serta keterbukaan dalam menerima kehadiran para penanam modal, untuk masuk dan berinvestasi dengan tetap melibat para pengusaha lokal di Benuanta, sesuai dengan visi/misi Gubernur Zainal A. Paliwang bersama Wakil Gubernur, Yansen TP.

“Kita memaparkan betapa besarnya potensi di Kalimantan Utara, oleh karena itu semoga apa yang dilaksanakan Tempo ini membuka ruang dialog, bukan hanya pusat dan kementerian namun juga para pengusaha untuk bisa berinvestasi di Kalimantan Utara. Kita juga sudah menyampaikan kepada pemerintah pusat mohon dukungan terkait dengan perizinan yang menjadi kewenangan pusat,” terang Suriansyah

Menurutnya segala kemudahan perizinan berinvestasi di Kaltara sudah tuntas dan siap, tinggal menunggu dukungan dari pemerintah pusat yang memiliki kewenangan langsung di daerah agar para investor dapat segera berinvestasi.

“Tim kita di PTSP sudah membahas mekanisme bagaimana investor asing atau swasta besar hadir berkolaborasi dengan anak-anak muda dan pengusaha lokal kita sehingga dapat berkiprah dan tidak hanya menjadi penonton. Saya mengharapkan seluruh komponen di Kaltara, masyarakat, tokoh pemuda, agama, adat dan para pengusaha kita agar mempersiapkan diri, bersama menciptakan suasana aman dan tertib supaya para investor senang dan merasa nyaman berinvestasi,” harapnya.

Sesuai dengan arahan gubernur, Sekprov menekankan pentingnya kolaborasi dalam dunia investasi untuk mencapai keberhasilan berinvestasi di daerah, sehingga menciptakan iklim yang saling menguntungkan bagi investor dan masyarakat di daerah.

“Ini misi pak gubernur kita, untuk memberdayakan pengusaha lokal, berharap nanti agar mereka (investor,red) mau memahami kalau ingin berhasil itu harus berkolaborasi dengan masyarakat lokal kita yang menjadi pengusaha, membuka lapangan kerja, termasuk dengan UMKM sehingga gesekan-gesekan negatif semakin mengecil dan para pengusaha juga merasa nyaman karena mendapatkan support dari seluruh komponen masyarakat,” imbuhnya

Pada momen tersebut Sekprov juga turut mengucapkan terima kasih pada Presiden Joko Widodo yang memberi perhatian khusus dengan mengunjungi langsung provinsi yang menjadi teras NKRI ini.

“Bapak presiden melihat potensi, beliau berharap Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II, jadi alur perdagangannya itu (dipusatkan) di Kaltara, oleh karena itu harus dipercepat sekaligus untuk menjaga ketika nanti ibu kota negara hadir di Kalimantan Timur, karena kita satu daratan dan transportasi lebih mudah untuk mendukung pangan, energi dari alam Kalimantan Utara,” terang Sekprov.

“Kita juga mendukung pembangunan hijau, bahkan pak gubernur punya program Transfer Anggaran Pemerintah Provinsi berbasis Ekologi (TAPE). Jadi setiap kabupaten/kota yang peduli lingkungan hidup diberi insentif, itu menjadi kelebihan kita sehingga Kaltara bisa dibangun energi terbarukan, dengan tetap menjaga lingkungan hidup,” imbuhnya.

Terakhir Sekprov meminta jajaran Pemprov Kaltara bekerja berdasarkan pedoman dan aturan untuk meningkatkan kualitas diri, pengetahuan, dan keterampilan agar para investor terlayani dengan baik dan dapat dengan mudah berinvestasi di Kalimantan Utara. (CHAI/DKISPKaltara)



0 Comments

leave a reply

Recent Posts

Hot News

Categories