HK News

Foto

Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Fernando Sinaga Apresiasi Karang Taruna di Kota Tarakan

Tarakan – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia (MPR RI) dari kelompok Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Fernando Sinaga telah menggelar kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI bekerjasama dengan Karang Taruna “Taruna Mandiri” Kelurahan Karang Anyar, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara pada Senin (11/4) lalu di sebuah hotel di Kota Tarakan. 

Bersama narasumber lainnya, Fernando Sinaga mengisi materi tentang sosialisasi 4 Pilar MPR RI terutama yang berkaitan dengan penerapan kembali Garis–Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dalam bentuk Pokok–Pokok Haluan Negara (PPHN) di sistem ketatanegaraan kita yang menganut sistem presidensil. 

Forum sosialisasi ini dihadiri oleh ratusan aktivis pemuda yang berasal dari Karang Taruna “Taruna Mandiri”.

Dalam forum sosialisai tersebut, Fernando menjelaskan bahwa 4 Pilar Kebangsaan sangat penting untuk terus disosialisasikan terus menerus agar bangsa ini menjadi bangsa yang mempunyai tata pemerintahan yang baik dalam mendukung perencanaan dan pelaksanaan pembangunan baik di pusat maupun daerah melalui pemberlakukan kembali GBHN dalam bentuk PPHN. 

“Tadi saya sampaikan bahwa semua lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UUD 1945, seperti DPR, DPD, presiden dan wakil, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan BPK wajib melaporkan secara lisan dan tertulis hasil pelaksanaan GBHN dalam bidang tugasnya dalam setahun (tahunan) dan dalam lima tahun (akhir masa jabatan) kepada MPR. Laporan tahunan dan lima tahunan itu merupakan laporan kelembagaan tentang pelaksanaan GBHN dalam bidang tugasnya. Untuk merealisasikan hal ini, maka UUD 1945 harus diamandemen. Penguatan kewenangan DPD RI juga harus menjadi bagian dari amandemen tersebut”, ungkap Fernando. 

Karena itu, lanjut Fernando, untuk menata demokrasi maka dibutuhkan GBHN agar ada acuan pembangunan yang berkelanjutan dan terkoneksi antara perencanaan pembangunan di pusat dan daerah yang berlandaskan pada 4 pilar kebangsaan.

Dalam kesempatan tersebut, Fernando Sinaga memberi contoh tentang atensi dan pemahaman beberapa aktivis pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna “Taruna Mandiri” yang patut diapresiasi. 

Bahkan Fernando memberikan hadiah khusus kepada para aktivis pemuda tersebut yang memiliki pemahaman yang baik tentang 4 Pilar kebangsaan dan sistem ketatanegaraan Republik Indonesia. 

“Saya bangga ada pemuda di Karang Taruna disini yang sudah sangat memahami 4 Pilar Kebangsaan dan sistem ketatanegaraan kita, sehingga memahami juga apa yang harus diperbaiki dimasa yang akan datang. Saya berharap pemuda disini terus mengawal rencana amandemen konstitusi kita termasuk memperkuat kewenangan DPD RI”, tegas Fernando yang juga Wakil Ketua Komite I DPD RI ini. (*) 


0 Comments

leave a reply

Recent Posts

Hot News

Categories