TANJUNG SELOR - Danrem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Suratno kedatangan anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Kalimantan Utara (Kaltara) Effendy Gunardi SE, di Makorem 092/Maharajalila, Senin (26/7).

Effendy Gunardi menyebutkan pertemuan itu hanya berupa silaturahmi yang memang harus dilakukan antara junior dan senior. Karena, keduanya sama-sama merupakan alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI.

"Terima kasih kepada Pak Danrem yang sudah menerima kedatangan saya untuk bersilaturahmi ini," ujar Effendy Gunardi saat ditemui usai pertemuan itu.

Disebutkannya, pertemuan itu tidak ada membahas hal khusus. Hanya bincang santai pada silaturahmi antara junior kepada senior. Sebab, di Lemhannas RI itu Effendy Gunardi di Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 57, sedangkan Danrem di PPRA 56.

"Saya melakukan silahturahmi, kita hanya berbincang-bincang santai seputaran seperti apa kondisi di Kaltara saat ini, seperti pada umumnya alumni lakukan," sebut anggota TGUPP Kaltara Bidang Ekonomi ini.

Di sini, Danrem tentu akan lebih mengetahui secara detail dan tajam, terutama pada bidang pertahanan dan keamanan perbatasan karena tugasnya memang menangani persoalan pertahanan dan keamanan tersebut. 

"Kalau yang lainnya, itu umum-umum saja. Tidak ada pembahasan yang begitu serius, kita hanya ingin tetap menjalin silaturahmi," kata pria yang juga menjabat Ketua Kadin Tarakan ini.

Tentu, untuk memajukan provinsi termuda Indonesia ini agar menjadi lebih baik lagi ke depannya, diharapkan semua pihak dapat bersinergi dengan pemerintah daerah, utamanya dalam mendukung program Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara, Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH., M.Hum-Dr. Yansen TP, M.Si.

"Terkait Kalimantan Utara tentunya untuk mendukung merealisasikan visi misi dan program kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Bapak Zainal-Yansen, yaitu menjadikan Kaltara yang berubah, maju dan sejahtera," tegas pria yang akrab disapa ko Fendy ini.

Pada kondisi yang ada saat ini, tentu yang paling utama itu adalah keseriusan bersama semua pihak dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam rangka untuk memutus rantai penularan Covid-19 di provinsi ke-34 ini.

Apalagi saat ini di Kaltara sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), ada yang level 4 dan ada yang level 3, sehingga seluruh elemen masyarakat harus turut aktif mendukung juga menerapkan prokes yang sudah ditetapkan pemerintah. Sehat selalu buat kita semua, tutupnya.

Di tempat yang sama, Danrem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Suratno juga menyebutkan bahwa pertemuan itu hanya silaturahmi antara junior terhadap seniornya saja.

"Kami itu sama-sama lulusan dari Lemhannas. Itu saja," tuturnya.

Disinggung soal pembahasan kondisi Kaltara secara mendalam, Danrem menegaskan tidak ada pembahasan ke arah itu. Intinya itu, sesama alumni Lemhannas harus saling kenal supaya komunikasi dapat terjalin dengan baik.(*)