TARAKAN - Pjs Gubernur Kaltara Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd saat bersilaturahim kepada forkopimda dan tokoh masyarakat Tarakan, berpesan agar kandidat calon gubernur dan wakil gubernur termasuk calon bupati dan wakil bupati tidak mengumpulkan massa saat melakukan kampanye. 

Hal itu ia tekankan agar masyarakat terhindari dari penularan Covid-19 yang sampai kini belum berakhir. Bahkan penambahan jumlah kasus Covid-19 masih terjadi. Teguh juga meminta kepada masyarakat jangan meremehkan virus corona. 

"kita tidak tahu kapan corona akan berakhir, sekarang kita harus berhati-hati bagaimana disiplin protokol kesehatan, kita harus disiplin. Bagaimana tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, pemuda, perempuan dan pers mendukung ini," ujarnya. 

"Hendaknya para paslon bisa disiplin protokol kesehatan, jangan remehkan pandemi COVID-19. Dia musuh terlihat, praktekan 3 M, makai masker, jaga jarak, mencuci tangan atau pakai hand sanitizer," lanjutnya. 

Teguh menekankan agar paslon tidak mengumpulkan massa hingga terjadi kerumunan. Paslon diimbau menghindari berfoto bersama masyarakat dan tidak mengindahkan protokol kesehatan seperti tidak pakai masker. Ia menyarankan para paslon adu program bukan adu kerumunan massa. 

"Adu program, adu gagasan bukan adu kerumunan, foto kerumunan, ada yang tidak pakai masker. Kalau paslon peduli COVID-19 maka kalau dia terpilih tentu akan peduli kepada masyarakatnya," tuturnya.(*)