MALINAU - Masih dalam rangka supervisi dan pendampingan program utama Kementerian Pertanian di Kabupaten, kali ini Kabupaten Malinau menjadi Kabupaten pamungkas dari rangkaian supervisi yang dilaksanakan Karantina Pertanian Tarakan selama tiga hari ini.
Kabupaten Malinau sebagai salah satu dari tiga kabupaten di Kaltara yang dicanangkan menjadi daerah penyuplai kebutuhan pangan untuk Ibu Kota negara yang baru di Kalimantan Timur ditargetkan penambahan luas tanam padi terluas ketiga di wilayah Kalimantan Utara setelah Bulungan dan Nunukan.
Diterima oleh Kepala Dinas Pertanian Dr. Afri ST. Padan, SP., MSi di kantornya pagi tadi (03/07), Kepala Karantina Pertanian Tarakan drh. Akhmad Alfaraby menyampaikan maksud untuk berkoordinasi dan melaksanakan supervisi di Kabupaten Malinau Propinsi Kalimantan Utara.
Kepala Dinas Pertanian menyambut baik dan sangat mendukung pelaksanaan program utama Kementerian Pertanian di Kabupaten Malinau. Kadistan pun sangat berterima kasih dan berharap adanya supervisi dan pendampingan yang dilaksanakan oleh Karantina Pertanian Tarakan mendorong percepatan realisasi luas tambah tanam padi dan jagung di Kabupaten Malinau.
Saat ini di Kabupaten Malinau sedang memasuki musim tanam kedua (MT2) untuk padi. Pemda setempat mendorong petani untuk melaksanakan penanaman padi serentak pada musim ini sebagai upaya percepatan realisasi tambah tanam padi.
Pada kesempatan yang sama, Tim dari Karantina Pertanian Tarakan berkesempatan untuk mengikuti tanam padi di areal persawahan di Desa Kaliamok Kecamatan Malinau Utara. Adapun areal tersebut merupakan sawah tadah hujan, dan bibit yang ditanam adalah varietas Ciherang dengan sistem tanam jejer legowo 2:1.
"Karantina Pertanian Tarakan mendukung program utama Kementerian Pertanian dan siap mendampingi Kabupaten/Kota untuk tercapainya realisasi tanam yang ditargetkan," ungkap drh. Akhmad Alfaraby.
Terlaksananya dan tercapainya hasil dari suatu program yang telah ditargetkan sangat bergantung dari dukungan semua elemen yang terlibat. Oleh karenanya semua pihak yang berkepentingan di dalamnya harus senantiasa bahu membahu demi terlaksananya program dengan hasil yang maksimal.(hk1)
0 Comments