TARAKAN - Tidak terasa, sudah setahun masuknya pandemi covid -19 di Kaltara. Meski berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam mencegah covid-19, namun ternyata hal tersebut belum dapat menghentikan penularan covid-19.

Saat dikonfirmasi, Walikota Tarakan, dr Khairul M.Kes menerangkan, meski telah berupaya cukup keras, namun tidak dipungkiri penularan belum dapat berakhir. Sehingga ia berharap masyarakat dapat beradaptasi dengan kondisi yang telah terjadi dalam satu tahun terakhir.

"Mau tidak mau, tentu kita harus membiasakan diri. Kebiasaan ini supaya aktivitas ekonomi dan sosial kita bisa tetap berjalan, tetapi upaya pengendalian Covid-19 juga tetap berjalan," tuturnya, (20/3).

Meski begitu, ia mengaku sudah melonggarkan beberapa kegiatan yang telah diperbolehkan, seperti acara pernikahan, kegiatan keagamaan, dan kegiatan sosial budaya lainnya. Meski harus diakui, masih ada pembatasan pada beberapa kegiatan seperti kegiatan olahraga.

"Memang beberapa event pertandingan yang menghadirkan banyak orang dalam waktu bersamaan masih kami batasi. Karena memang situasinya kan belum terkendali," ujarnya.

Kendati begitu, pihaknya juga tidak ingin kondisi ini terus terjadi dan untuk memulai pembelajaran tatap muka juga sedang diupayakan. Bahkan sudah pada tahap simulasi.

"Tentu banyak yang sudah kita lakukan juga. Termasuk penyiapan alat deteksi, seperti PCR, ada beberapa center-center pelayanan untuk tes juga sudah kita siapkan. Baik yang mandiri maupun yang memang program pemerintah," tandasnya.(*)