NUNUKAN - Kegiatan operasional kepolisian terpusat di gelar di Lapangan Apel Tribrata Polres Nunukan, Senin 23 Desember 2020 pada pukul 10.30 Wita.

Operasi dengan Sandi" OPS Lilin Kayan 2020" yaitu operasi dalam rangka pengamanan ibadah natal dan pergantian tahun 2020 ke 2021. Inspektur upacara Sekda Nunukan Serfianus, M. Si.

Upacara gelar pasukan OPS lilin Kayan  di awali dengan penyematan Tanda operasi oleh masing-masing perwakilan TNI-Polri, Dishub dan Sat Pol PP yang di sematkan Oleh Irup. Operasi Ops lilin Kayan 2020 digelar selama 15 hari dari mulai tanggal 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.

Hadir dalam upacara gelar pasukan Unsur Forkopimda diantaranya Kapolres Nununukan AKBP Syaiful Anwar,Sik, Dan Lanal, Dan Ramil Selatan mewakili Dandim, Kejaksaan, Pengadilan dan intansi terkait.

Adapun Peserta Apel Gelar pasuka terdiri dari Pletoni Pom TNI, Pleton Kodim, Pleton Kompi Brimob, Pleton, Lantas Polres Nunukan, Pleton Stal Polres Nunukan, Pleton Reskoba dan Reskrim polres Nunukan, Pleton Dishub Nunukan.

Dalam Amanatnya Kapolri Jendral Idham Aziz yang di bacakan Sekda Nunukan, bahwa personil pengamanan NATARU yang disiapkan Polri  83.917 personil polri, 15.842 personil TNI, serta 55.086 personil intsnsi terkait, personil tersebut akan di tempat pada 1.607 pos pengamanan untuk pos pengamanan, untuk pos pengamanan terkait gangguan Kamtibmas dan Kamtibcar lantas.

Dan 675 pos pelayanan Untuk Melaksanakan Pengamanan di pusat keramaian pusat belanja , stasiun, terminal, bandara, pelabuhan dll

Kapolri juga mengingatkan agar Pengamanan Natartu jangan dianggap agenda Rutin tahunan dan menganggap kita cenderung  under istimate dan kurang waspada, dinamika masyarakat apalagi sampe menimbulkan klaster baru penyebaran Pandemi Covid-19.

Terhadap mapping kerawanan  gangguan Kamtibmas diantaranya ancaman terorisme, kelompok radikalisme, sabotase, penyalahgunaan narkoba, perusakan fasilitas umum, aksi kriminalitas seperti curat, curas, curanmor, balap liar, perkelahian antar kampung.

Kapolres mengatakan "untuk tempat- tempat makan seperti cafe, pedagang yang berada di Alun-Alun dan tempat perkumpulan masyarakat agar dibatasi jam kegiatanya" tutur Kapolres Nunukan.

Sesuai Surat Edaran Bupati Nunukan dalam Menyambut NATARU agar masyarakat tidak melakukan kegiatan yang mendatangkan orang banyak, yang bisa menimbulkan Penyebaran Covid-19.

Terkait kegiatan ibadah di Nunukan, salah satu pendeta menyampaikan bahwa gereja pembinaannya akan melakukan secara virtual sehingga mencegah penularan Covid-19.

Selesai kegiatan Apel gelar pasukan OPS Lilin para  peserta mengikuti Patroli skala besar dengan melibatkan Unsur TNI- polri dan Intansi Terkait melakukan Patroli Skala besar sambil membagikan masker kepada Pengendara.(*)