BULUNGAN - Polda Kaltara akan melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan peredaran obat dobel L di Kaltara yang belum lama ini terungkap. Satu tersangka MS diamankan tim gabungan. 

Diketahui, pelaku memesan obat ilegal ini dari market place Lazada. "Jaringannya masih kita akan telusuri dan melakukan penyelidikan," jelas Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat. 

Menurut Budi, obat dobel L ini jika disalahgunakan maka akan berdampak buruk bagi pemakainya. Bisa merusak sistem saraf bila tanpa resep ahli medis. Polda Kaltara akan melakukan penyelidikan untuk mengusut sindikat jaringan pengedarnya. 

"Ini pertama kali terjadi di Kaltara dan jumlahnya sangat besar bahkan terbesar di Indonesia," ujarnya. 

Lebih jauh dikatakan Budi, pelaku MS sehari-harinya pedagang pakaian. Namun, tak disangka dibalik modus jualan pakaian terdapat bisnis narkoba. 

MS mengaku bisnis itu sudah berjalan sejak April 2020 dengan sasaran pembeli dari pekerja bangunan dan pekerja di kebun sawit. MS mengaku seorang diri dalam bisnisnya. 

"Saya tidak jual ke anak-anak, saya yang datangi pembeli atau pembeli yang datang ke rumah," tutupnya.(*)